 |
| Yadi Mulyadi Ketua Prodi Sarjana Terapan Destinasi Pariwisata Fakultas Vokasi Universitas Hasanuddin (Photo: Istimewa) |
Realitynews.web,id | SELAYAR – Kabupaten Kepulauan Selayar, yang terletak di Sulawesi Selatan, telah lama dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Dari pantai berpasir putih hingga keajaiban bawah laut, Selayar memiliki potensi wisata yang luar biasa.
Selayar menawarkan berbagai objek wisata yang menakjubkan, mulai dari Taman Nasional Taka Bonerate, yang memiliki atol terbesar ketiga di dunia, Pulau Tinabo yang mempesona dengan pasir putih dan air jernih, hingga Puncak Tana Doang yang menyuguhkan panorama luar biasa dari ketinggian.
Selain itu, terdapat juga Permukiman Tradisional Bitombang yang memperlihatkan kehidupan masyarakat tradisional Selayar, serta Situs Arkeologi Bawah Air Bontosikuyu yang menawarkan pengalaman menyelam ke dalam sejarah bawah laut. Setiap destinasi ini memiliki daya tarik unik yang menjadikan Selayar sebagai tujuan wisata yang istimewa.
Mengembangkan sektor pariwisata memerlukan langkah-langkah strategis yang melibatkan semua pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, masyarakat lokal, dan institusi pendidikan.
Analisis Data Kunjungan Wisatawan
Berdasarkan data kunjungan wisatawan selama lima tahun terakhir, jumlah kunjungan ke Selayar mengalami fluktuasi. Pada tahun 2018, jumlah kunjungan mencapai 45.000 wisatawan dan meningkat menjadi 50.000 wisatawan pada tahun 2019. Namun, terjadi penurunan drastis pada tahun 2020 akibat pandemi COVID-19, dengan jumlah kunjungan hanya mencapai 30.000 wisatawan. Pada tahun 2021 dan 2022, jumlah kunjungan mulai pulih kembali, masing-masing menjadi 35.000 dan 40.000 wisatawan. Pada tahun 2023, jumlah kunjungan kembali meningkat menjadi 45.000 wisatawan.
Kebijakan Pemerintah untuk Pariwisata Selayar
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar telah menetapkan beberapa kebijakan untuk mendukung pengembangan pariwisata. Salah satu kebijakan utama adalah Peraturan Daerah (PERDA) Nomor 6 Tahun 2019 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Tahun 2019-2034. Kebijakan ini mencakup pengembangan infrastruktur, promosi destinasi wisata, pelestarian lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat lokal. Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan pariwisata Selayar dapat berkembang lebih optimal.
Peran Prodi Destinasi Pariwisata Fakultas Vokasi Unhas
Program Studi Sarjana Terapan Destinasi Pariwisata Fakultas Vokasi Unhas, yang berlokasi di Selayar, juga memiliki peran penting dalam pembangunan pariwisata. Melalui pendidikan dan pelatihan, mahasiswa dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan untuk mengelola destinasi wisata.
Selain itu, penelitian terapan yang dilakukan oleh program studi ini dapat mengidentifikasi potensi wisata baru dan mengembangkan strategi pemasaran yang efektif. Pemberdayaan masyarakat lokal dan kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan juga menjadi fokus utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Mengatasi Kendala Pariwisata Selayar
Meskipun memiliki potensi besar, sektor pariwisata Selayar menghadapi beberapa kendala. Aksesibilitas yang terbatas dan infrastruktur yang belum optimal menjadi tantangan utama. Selain itu, promosi dan pemasaran yang masih kurang efektif perlu ditingkatkan untuk menarik lebih banyak wisatawan.
Untuk mengatasi kendala tersebut, perlu dilakukan beberapa langkah strategis, seperti:
1. Pengembangan Infrastruktur:M eningkatkan aksesibilitas ke Selayar dengan memperbaiki transportasi udara dan laut, serta membangun fasilitas umum yang memadai.
2. Promosi Digital: Mengoptimalkan penggunaan media digital dan sosial untuk mempromosikan destinasi wisata Selayar kepada calon wisatawan.
3. Pengembangan Ekowisata: Mengembangkan ekowisata berbasis pelestarian lingkungan untuk menarik wisatawan yang peduli dengan alam.
4. Kerja Sama dengan Industri: Menjalin kerja sama dengan agen perjalanan, operator tur, dan penyedia layanan akomodasi untuk menyediakan paket wisata yang menarik.
5. Peningkatan Kualitas Pelayanan: Memberikan pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi pelaku pariwisata lokal.
Visi dan Misi Bupati Terpilih Selayar
Visi dan misi Bupati terpilih Selayar, H. Muh. Natsir Ali dan Drs. H. Muhtar, juga mencakup aspek pariwisata. Dengan visi "Bersama Membawa Selayar Maju dan Sejahtera," mereka berkomitmen untuk meningkatkan pengelolaan perekonomian daerah dan mengembangkan perekonomian masyarakat pedesaan. Langkah-langkah ini diharapkan dapat mendukung pengembangan pariwisata di Selayar dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Semangat Baru untuk Masa Depan
Dengan sinergi antara kebijakan pemerintah, peran institusi pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat lokal, pariwisata Selayar memiliki potensi untuk berkembang lebih baik di masa depan. Potensi alam dan budaya yang dimiliki Selayar dapat menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Dengan semangat baru, mari bersama-sama membangun pariwisata Selayar menuju masa depan yang lebih gemilang. Selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar yang telah resmi dilantik oleh Presiden Indonesia. Selayar menuju Pariwisata Dunia.
Penulis: Yadi Mulyadi
Ketua Prodi Sarjana Terapan Destinasi Pariwisata Fakultas Vokasi Unhas
