
![]() |
KPU Kepulauan Selayar gelar giat Cafe Demikrasi di Bontosikuyu (Photo: Istimewa) |
Realitynews.web.id | SELAYAR – Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Parmas KPU Kabupaten Kepulauan Selayar menggelar kegiatan “Cafe Demokrasi” di Aula Kantor Camat Bontosikuyu, Selasa (19/11/2024).
Berdasarkan penjelasan Kasubag Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, SDM, dan Parmas, Andi Ruslan Idrus, kegiatan ini awalnya direncanakan berlangsung di kafe atau warung kopi di Kecamatan Bontosikuyu, yang dianggap tempat ideal untuk diskusi politik. Namun, karena keterbatasan lokasi yang strategis, kegiatan ini dialihkan ke Aula Kantor Camat Bontosikuyu tanpa mengurangi substansi pesan yang ingin disampaikan kepada peserta.
Tujuan utama kegiatan ini adalah mensosialisasikan tahapan Pilkada sekaligus meningkatkan partisipasi pemilih. Selain itu, peserta diharapkan tidak hanya memahami partisipasi masyarakat sebagai penggunaan hak pilih di TPS, tetapi juga menginternalisasi pendidikan pemilih sebagai upaya pelibatan aktif warga negara dalam proses pengambilan keputusan dan pelaksanaan kebijakan publik.
"Melalui kegiatan *Cafe Demokrasi* ini, masyarakat diharapkan semakin memahami pentingnya partisipasi dalam Pilkada serta berkontribusi menjaga kelancaran proses demokrasi," ujar Andi Ruslan Idrus.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kasi Intel Kejaksaan Kabupaten Kepulauan Selayar, Alim Bahri, S.H., dan Nur Yasin dari Bawaslu sebagai narasumber. Selain itu, turut hadir Camat Bontosikuyu, Kapolsek Bontosikuyu, Danramil 1425-01 Bontosikuyu, para Kepala Desa se-Kecamatan Bontosikuyu, Kepala KUA Bontosikuyu, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan, serta Koordinator Pendamping Desa Kecamatan Bontosikuyu.
PPK Kordiv Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, SDM, dan Parmas, Harmansyah, menambahkan bahwa tingginya partisipasi masyarakat memberikan legitimasi yang kuat kepada pemimpin terpilih. Hal ini juga memastikan bahwa suara rakyat dan kepentingan publik tersalurkan dengan baik dalam proses pengambilan keputusan.
"Untuk itu, diperlukan upaya komprehensif yang melibatkan penyelenggara pemilu, pemerintah, pemangku kepentingan, dan masyarakat sipil. Harapannya, langkah-langkah ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses pemilihan, sehingga demokrasi berjalan lebih efektif," ujar Harmansyah.
Ia juga menutup dengan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam mensukseskan Pilkada Kabupaten Kepulauan Selayar, sesuai dengan jargon yang diusung: "PILKADATA' adalah PILKADA UNTUK KITA." (RL/AR)