 |
| Ketua Bawaslu Selayar, Nurul Badriyah bersama Kordiv Herawati Mufid pantau proses rapat pleno terbuka pencabutan dan penetapan nomor urut yang digelar KPU Kepulauan Selayar (Photo: AR/realitynews.web.id) |
Realitynews.web.id, Selayar – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Selayar memantau jalannya Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Calon Bupati dan Wakil Bupati Selayar dalam Pilkada 2024 yang digelar oleh KPU Kepulauan Selayar di Ruang Pola kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Selayar. Senin, (24/09/2024).
Rapat Pleno pleno terbuka dimulai pukul 20.30 wita dihadiri oleh Bupati Kepulauan Selayar, Forkopimda dan 3 Pasangan Calon bersama masing-masing 68 orang rombongannya. Kedatangan mereka disambut hangat oleh Ketua dan Anggota Komisioner serta Sekretaris dan para staf KPU Selayar.
Setelah pleno pengundian nomor urut selesai, acara dilanjutkan dengan Deklarasi Kampanye dan penandatanganan Komitmen Bersama sebagai simbol dimulainya masa kampanye Pilkada Selayar 2024 yang damai, aman dan berintegritas.
 |
| Ketua KPU Selayar, Andi Dewantara serahkan berita acara penetapan nomor urut kepada Ketua Bawaslu Selayar, Nurul Badriyah (Photo: AR/realitynews.web.id) |
Ketua Bawaslu Kepulauan Selayar, Nurul Badriyah kepada media mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk memastikan seluruh proses pilkada, khususnya pengundian dan penetapan nomor urut berjalan sesuai dengan aturan, serta bebas dari pelanggaran.
"Kami hadir untuk memastikan transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam setiap tahapan Pilkada ini," ujarnya Nurul Badriyah.
Rapat pleno, yang berlangsung di bawah pemantauan Bawaslu merupakan bagian penting dari tahapan Pilkada 2024, dimana nomor urut akan menjadi identitas resmi bagi Pasanga Calon untuk memperkenalkan diri kepada masyarakat sebagai pemilih selama kurang masa kampanye.
Melalui kesempatan ini, Bawaslu Selayar juga mengingatkan seluruh peserta dan tim sukses agar selalu mematuhi aturan yang berlaku dan menahan diri untuk tidak terpancing isu negatif untuk terciptanya situasi yang kondusif hingga akhir pesta demokrasi selesai. (NK/AR)
