Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Bawaslu Selayar Ajak Pemilih Pemula dan Muda Terlibat dalam Pengawasan Pemilu 2024

Kamis, September 05, 2024 | 18.56 WIB Last Updated 2024-09-05T10:58:02Z

Bawaslu Selayar sosialisasikan pentingnya keterlibatan pemuda dan pelajar dalam pengawasan Pemilu di Cofe Tanadoang Benteng (Photo: AR/realitynews.wwb.id) 

Realitynews.web.id, Selayar – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Selayar menggelar sosialisasi pentingnya keterlibatan pemuda dan pelajar dalam pengawasan Pemilu, sebagai upaya menciptakan Pilkada 2024 yang jujur, adil, dan demokratis.


Sosialisasi bertajuk "Bawaslu Menyapa Pemilih Pemula dan Pemilih Muda" ini hadir dengan tagline “Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu”. Acara tersebut menggandeng pemateri dari Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah (ITSBM) Selayar, Sukarman, dan berlangsung di Caffe Tanadoang Benteng Selayar pada Kamis (05/09/2024) pukul 09.30 WITA.


Sesi penyampaian materi diikuti dengan sesi tanya jawab yang memancing antusiasme peserta, yang terdiri dari pelajar SLTA/sederajat, anggota Pramuka Saka Adhyasta Pemilu, serta mahasiswa. Diskusi berfokus pada berbagai isu terkait pelanggaran dan upaya pencegahan selama penyelenggaraan Pilkada 2024.


Komisioner Bawaslu Selayar, Azim Khaidar, yang membawahi Divisi Hukum, Pencegahan, Parmas, dan Humas, menjelaskan kepada media bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih pemula dan muda dalam Pemilu. “Kami mendorong pemilih pemula dan muda agar lebih aktif berpartisipasi dalam pemilihan umum, sehingga mereka dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijak,” ujar Azmin Khaidar.


Komisioner dan Staf Bawaslu Kepulauan Selayar bersama peserta sosialisasi Pemilih Muda dan Pemilih Pemula di Cafe Tanadoang (Photo: AR/realitynews.web.id) 

Ia juga menambahkan bahwa Bawaslu memberikan edukasi kepada pemilih muda mengenai pentingnya suara mereka dalam proses demokrasi, serta cara menggunakan hak pilih dengan benar dan efektif. 


Lebih lanjut, Bawaslu juga mengedukasi tentang potensi kecurangan atau pelanggaran pemilu dan bagaimana melaporkan jika menemukan hal tersebut. “Pencegahan penyimpangan ini sangat penting, terutama bagi pemilih pemula dan muda,” jelasnya.


Pada kesempatan yang sama, Herawati Mufid, yang bertanggung jawab atas Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa di Bawaslu Kepulauan Selayar, menekankan pentingnya membangun kesadaran pemilih akan tanggung jawab mereka. “Pemilih harus memilih calon kepala daerah sesuai dengan hati nurani dan aspirasi mereka,” ucap Herawati.


Selain itu, Herawati juga mengingatkan akan bahaya berita palsu (hoax) dalam pemilu. “Kami menyediakan informasi akurat dan terpercaya untuk meminimalisir dampak dari informasi yang salah, yang bisa mempengaruhi keputusan pemilih nantinya,” tutupnya. (AR)

×
Berita Terbaru Update