Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Sosialisasi dan Edukasi Tentang Waktu Penguraian Sampah Dibalik Meriahnya Lomba HUT RI di Desa Parak

Senin, Agustus 26, 2024 | 14.29 WIB Last Updated 2024-08-26T06:29:13Z

 

Ibu rumah tangga Ramaikan HUT RI dengan ikut pertandingan bola mini soccer yang digelar Mahasiswa KKN UIN Makassar (Photo: Tim/realitynews.web.id) 

Realitynews.web.id -- Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-79, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Alauddin Makassar menyelenggarakan berbagai lomba yang meriah di Desa Parak, Kecamatan Bontomanai, Kabupaten Kepulauan Selayar.


Di balik kemeriahan tersebut, para mahasiswa juga mengadakan sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga, khususnya terkait lama waktu yang dibutuhkan untuk berbagai jenis sampah terurai.


Salah satu lomba yang paling menarik perhatian adalah lomba sepak bola mini yang diikuti oleh ibu-ibu rumah tangga. Dengan penuh semangat, para ibu yang mengenakan daster ikut berlaga di lapangan, memperebutkan gelar juara. Selain sepak bola mini, terdapat lima lomba lainnya seperti lomba makan kerupuk, balap karung, karaoke, permainan kartu joker, dan lomba adzan.


"Kami mengemas total enam lomba dalam 'Parak Fest-24' untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI, yang dilaksanakan mulai 19 hingga 26 Agustus 2024," ujar A. Indri Arsyad, salah satu mahasiswa UIN Alauddin Makassar, pada Minggu, (25/08/2024).


Namun, tak hanya sebatas lomba, mahasiswa KKN UIN Alauddin Makassar juga memanfaatkan momen ini untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang dampak sampah terhadap lingkungan. Dengan sosialisasi dan edukasi yang dilakukan, mereka berharap masyarakat dapat lebih sadar akan bahaya sampah, terutama jenis sampah Plastik yang membutuhkan waktu 450 tahun untuk terurai.


Mahasiswa KKN UIN Makassar membuat papan sosialisasi lama waktu terurainya berbagai jenis sampah (Photo: Istimewa) 

Para mahasiswa KKN, yang berasal dari berbagai fakultas seperti Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Fakultas Syari'ah dan Hukum, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, serta Fakultas Sains dan Teknologi, juga membuat papan kampanye yang memuat informasi mengenai lama waktu yang diperlukan berbagai jenis sampah untuk terurai.


"Edukasi ini sangat penting, karena masih banyak masyarakat yang belum paham mengenai jenis-jenis sampah dan dampaknya. Contohnya, sampah plastik bisa memerlukan waktu yang sangat lama untuk terurai. Kami berharap dengan adanya edukasi ini, masyarakat Desa Parak akan lebih peduli terhadap lingkungan dan lebih bijak dalam membuang sampah," tambahnya.


Kehadiran mahasiswa KKN ini bukan hanya untuk memeriahkan HUT RI, tetapi juga sebagai upaya membantu pemerintah dalam mengedukasi masyarakat tentang pengelolaan sampah, dengan harapan agar Desa Parak dapat menjadi contoh desa yang bersih dan sehat di masa depan.


Report:

Resta Fauziah M Julianti (Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Unismuh Makassar)

×
Berita Terbaru Update